Padang - Muslimah Wahdah Islamiyah Sumatera Barat bekerja sama dengan Pengurus Ikhwan DPW Wahdah Islamiyah Sumatera Barat dan DPD Wahdah Islamiyah Kota Padang siap menggelar Tasyakuran DIROSA 2025, sebuah gelaran akbar wisuda ummahat alumni Program DIROSA (Pendidikan Al-Qur’an untuk Dewasa) se-Sumatera Barat. Acara ini akan dilaksanakan pada Ahad, (28/12/2025), dan menjadi momentum apresiasi bagi ratusan muslimah yang telah menuntaskan perjalanan belajar Al-Qur’an.
Melalui metode DIROSA, para peserta yang sebagian besar ibu rumah tangga dan wanita dewasa dibimbing dari dasar hingga mampu membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. Program ini telah berkembang menjadi salah satu gerakan pemberdayaan masyarakat berbasis literasi Al-Qur’an yang konsisten dijalankan Wahdah Islamiyah di berbagai daerah.
Ketua penyelenggara acara, Ustadz Muhammad Faizul, C.SQ, sekaligus Ketua DPD Wahdah Islamiyah Kota Padang, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi dakwah antara muslimah dan ikhwan dalam membumikan Al-Qur’an di Sumatera Barat.
“Wisuda ini bukan sekadar seremoni kelulusan, tetapi penegasan bahwa belajar Al-Qur’an tidak mengenal usia. Kami ingin memberikan ruang dan semangat kepada para ibu untuk terus maju, karena merekalah madrasah pertama bagi keluarga,” ujar Ustadz Faizul.
Sebagai acara besar tingkat provinsi, Tasyakuran DIROSA 2025 rencananya akan dihadiri oleh sejumlah tokoh pemerintahan, organisasi keagamaan, dan lembaga pendidikan, di antaranya:
Wakil Wali Kota Padang, Buya H. Maigus Nasir, M.Pd, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sumatera Barat, H. Mustafa, M.A, Ketua PW Muhammadiyah, Ketua PWNU, dan Ketua DPW Hidayatullah Sumatera Barat.
Beberapa mitra juga akan diundang seperti Ibu Hj. Nofrida, Pengurus Rumah Majelis Satrios Noerzaki Padang, Ibu Elmina, S.Pd, Ketua Yayasan SDIT Wahdah Islamiyah Surantih, Ibu Fitri Inda Novrida, Ketua Yayasan Siti Ajar Zen Padang, Serta tokoh-tokoh dan mitra kerja dakwah lainnya
“Kehadiran para tokoh lintas lembaga ini menunjukkan besarnya dukungan masyarakat terhadap gerakan literasi Al-Qur’an untuk kaum dewasa dan perempuan.” tambah ustadz Faizul
Ketua Muslimah Wahdah Islamiyah Sumatera Barat, Ustadzah Nanda Afriani, S.H., menegaskan bahwa tema tahun ini “Bahagia Bersama Al-Qur’an” bukan sekadar slogan, tetapi tujuan dakwah yang ingin ditanamkan dalam keluarga dan masyarakat.
“Kami berharap para wisudawati tidak berhenti pada kelulusan ini. Semoga mereka menjadi agen kebaikan di rumah masing-masing, mengajarkan Al-Qur’an kepada anak-anaknya, dan menjadi teladan bagi lingkungan sekitar,” ungkap Ustadzah Nanda.
Acara ini juga akan menjadi ajang silaturahmi antara pembina, instruktur, dan peserta DIROSA dari berbagai daerah, sekaligus wadah berbagi inspirasi dan kisah perjalanan belajar Al-Qur’an para ummahat.
Tags: Tastakuran DIROSA 2025, Wahdah Sumbar, Sumatera Barat, Padang