UMMATTV, JAKARTA--“Kemiskinan itu dinamis, setiap saat berubah dan sangat berdinamika. Kemiskinan kemarin dapat ditanggulangi dengan kompetensi kemarin. Kemiskinan besok membutuhkan kompetensi masa depan”, demikian tegas Bambang Suherman Direktur Komunikasi dan Aliansi Strategis Dompet Dhuafa. Sebagai organisasi pengelola ZISWAF (zakat, infak, sedekah dan wakaf), kekinian dan kepekaan dalam mengelola kepercayaan publik di masa pandemi menjadi kunci bagi organisasi agar terus memberikan manfaat yang jangka panjang.
Dua tahun terakhir baik dunia maupun Indonesia didera banyak ujian kemanusiaan dan kebencanaan yang dampaknya masih akan terus berlanjut hingga beberapa tahun kemudian pemulihannya. Momentum akhir tahun ini, Dompet Dhuafa akan menggelar rangkaian agenda sebagai wahana membahas berbagai formula gagasan dan ajang kolaborasi bernama Indonesian Humanity Summit (IHits).
IHits adalah agenda tahunan yang diinisiasi oleh Dompet Dhuafa bagi elemen bangsa sebagai wadah berbagi gagasan, inspirasi, pengalaman dan kolaborasi tentang pengelolaan isu kemanusiaan dan pemberdayaan. Rangkaian program IHits terdiri dari tiga agenda utama yakni Public Expose #Kolaboraksi, Bedah Strategi Manajemen Filantropi dalam bentuk Kelas dan Workshop Capacity Building, serta diakhiri dengan Social & Humanity Outlook 2022.
Jelang akhir tahun ini, Bedah Strategi Manajemen Filantropi akan digelar secara daring membahas sepuluh praktik terbaik penting dari portofolio pengelolaan filantropi yang telah menjadi portofolio Dompet Dhuafa. Tematik yang dibahas mulai dari desain dan pengelolaan program, fundraising, manajemen donatur, hingga komunikasi.
Bedah Strategi Manajemen Filantropi IHits Dompet Dhuafa ini akan dilaksanakan mulai tanggal 23 Desember 2021 hingga 3 Januari 2022 dengan mengajak para pegiat ZISWAF, filantropi kemanusiaan, pemberdaya komunitas dan publik. Agenda awal ini diharapkan mampu menguatkan kapasitas strategis dalam manajemen filantropi dan menghadirkan atmosfir yang inspiratif bagi pegiat kemanusiaan di Indonesia. 100% dari investasi peserta pada Bedah Strategi Manajemen Filantropi ini akan menjadi donasi program Semeru melalui Dompet Dhuafa.