(Kenangan Bersama Ust Abdur Rahim) Iqbal Parewangi : " Aku Kehilanganmu", silessurekku.

(Kenangan Bersama Ust Abdur Rahim) Iqbal Parewangi : " Aku Kehilanganmu", silessurekku.

A.M.Iqbal Parewangi : "Kutakzimi setiap jengkal jejak bersamamu. Juga cerita-cerita berghirahmu, termasuk bagaimana engkau hengkang dari kehidupan profesional perusahaan yang menjanjikan banyak kenikmatan, dan hijrah ke jalan dakwah yang bagimu justru merupakan kenikmatan itu sendiri."

Bersahaja dan bersahabat.
Bermuruwah dan penuh ghirah.
Begitu saya mengenal & mengenangmu silessurekku,

Ustadzuna ABDUL RAHIM.


(ket.foto ; A.M.Iqbal Parewang sebelah kiri ust Abdur Rahim dalam satu pertemuan)


Kita pernah bersama di banyak kesempatan & kesempitan.
... melantai bersama di karpet Masjid.
... menyimak bersama petuah bernas dari para sahabat yang diangerahi kefahaman berghirah.
... menikmati tegukan ringan & panganan kampung di pojok warung sederhana antar kota.
... hingga bersenda gurau tentang beberapa interupsi kehidupan, sembari menikmati suara ombak menghempas dan berlari, sembari menjaga keseimbangan di geladak kapal feri Bira - Selayar.

Kutakzimi setiap jengkal jejak bersamamu.
Juga cerita-cerita berghirahmu, termasuk bagaimana engkau hengkang dari kehidupan profesional perusahaan yang menjanjikan banyak kenikmatan, dan hijrah ke jalan dakwah yang bagimu justru merupakan kenikmatan itu sendiri.

Tidak Wahdah Islamiyah saja yang beruntung atas hadirmu.
Ummat pun teranugerahi karakter FAST yang dilekatkan Ilahi padamu.
Dan tidak Wahdah Islamiyah saja yang kehilangan besar atas kepergianmu.
Ummat pun merintih pedih.

Saya paham Allah lebih mencintaimu, dengan cinta tak sebanding dengan seluruh cinta insani yang dapat kami beri.
Saya paham bahwa para sahabat seperjuanganmu adalah para insan tawadu yang ikhlas atas kepergianmu menghadap kepada Cinta Maha Cinta.

Namun, izinkan kukatakan tentang pedih insani yang menghimpitku :
"Kepergianmu meninggalkan pusara membiru, jauh di dalam lubuk hatiku.
AKU KEHILANGANMU, silessurekku.
Innalillahi wa innailaihi rajiun."


Salam takzimku...

A.M. Iqbal Parewangi (Senator Sulsel periode 2014 -2019)

sumber : https://www.facebook.com/100000451187526/posts/4203993182959013/



Sebelumnya :
Selanjutnya :