UMMATTV SOLO--Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas hari ini melakukan kunjungan kerja ke Kota Solo, Provinsi Jawa Tengah dalam rangka peletakan batu pertama pembangunan replika Masjid Sheikh Zayed Grand Mosque.
Peletakan batu pertama tersebut dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 6 Maret 2021. Helat ini rencananya dihadiri sejumlah pejabat negara, KBRI, perwakilan Uni Emirat Arab (UEA), Gubernur Jateng, Walikota Surakarta, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Sehari jelang prosesi peletakan batu pertama, Gus Menteri meninjau lokasi pembangunan replika Masjid Sheikh Zayed Grand Mosque di Kampung Gilingan, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo. Ikut mendampingi, Kakanwil Kemenag Jawa Tengah Musta'in Ahmad, Staf Khusus Menag Wibowo Prasetyo dan Isfah Abidal Aziz, serta sejumlah pejabat Kemenag pusat dan daerah.
Menag sempat berdiskusi dengan panitia penyelenggara terkait kesiapan acara. Di lokasi acara, tampak tenda kerucut berwarna putih sudah berdiri. Sebagian pekerja juga terlihat menuntaskan pekerjaan, seperti memasang interior bagian dalam lokasi peletakan batu pertama dan akses masuk tamu VIP.
"Peletakan batu pertama pembangunan replika Masjid Sheikh Zayed Grand Mosque ini akan dilakukan dengan protokol kesehatan secara ketat," ujar Gus Menteri di Solo, Jumat (5/3/2021).
"Saya minta persiapan dapat dilaksanakan semaksimal mungkin," sambungnya.
Menag Yaqut Cholil Qoumas didampingi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberi keterangan kepada pers usai menggelar rapat teknis persiapan ground breaking Masjid Replika Sheikh Zayed Grand Mosque di Kantor Wali Kota Solo, Jumat (5/3/2021). (Foto: Humas Kemenag/Rikie)
Pembangunan Masjid Replika Sheikh Zayed Grand Mosque merupakan hadiah dari Mohammed Bin Zayed untuk Indonesia yang disampaikan pada tahun 2019. Replika masjid megah di UEA itu akan dibangun di atas tanah seluas tiga hektar yang merupakan eks lahan depo milik Pertamina di Kampung Gilingan Solo.
Usai meninjau kesiapan gelaran groundbreaking, Gus Menteri dan rombongan Salat Jumat di masjid komplek Kantor Kemenag Surakarta. Selanjutnya, mereka menggelar rapat persiapan teknis bersama Walikota Surakarta , Gibran Rakabuming Raka. Rapat teknis ini berlangsung di kantor Walikota Surakarta.
Kepada awak media, Menag menjelaskan, rapat teknis bersama Walikota Surakarta membahas kesiapan acara peletakan batu pertama Masjid Replika Sheikh Zayed Grand Mosque. "Selain rapat persiapan teknis, kami juga membahas soal pendidikan di tengah pandemi Covid-19, khususnya di Solo. Dibahas juga, kerukunan umat bergama, moderasi beragama serta upaya-upaya menumbuhkan kembali kecintaan pada NKRI," kata Menag.
"Presiden juga berpesan agar pembangunan Masjid Replika Sheikh Zayed Grand Mosque dikawal hingga pembangunannya selesai seperti yang diharapakan pemerintah Uni Emirat Arab," tandasnya.*
Sumber: Kemenag.go.id