Pertemuan ini mencerminkan semangat bersama untuk memanfaatkan potensi ekonomi syariah demi kemajuan umat dan bangsa.
JAKARTA UMMATTV.COM – Para pimpinan organisasi masyarakat (ormas) dan lembaga Islam tingkat pusat menghadiri pertemuan penting di kediaman Prof. Din Syamsuddin, Ketua Dewan Pengawas Syariah Bank Danamon Syariah, di Jalan Margasatwa Raya, Pondok Labu, Jakarta Selatan. Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dalam pemberdayaan ekonomi umat Islam melalui kerja sama dengan Bank Danamon Syariah, yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh MUFG Jepang, salah satu bank terbesar di dunia.
Dalam acara ini, Memorandum of Understanding (MoU) secara simbolis ditandatangani oleh beberapa ormas Islam terkemuka, termasuk PP Muhammadiyah, PP Persis, PP Wahdah Islamiyah, DPP BKMT, dan PP Al-Khairat. Penandatanganan ini menandai komitmen bersama untuk mengembangkan ekosistem keuangan syariah yang inklusif dan bermanfaat bagi umat.
Hadir dalam acara tersebut, Ustadz Zaitun Rasmin, Ketua Umum Wahdah Islamiyah, menegaskan pentingnya sinergi antar-lembaga untuk kemajuan umat dan bangsa. "Wahdah Islamiyah selalu siap bekerja sama dengan siapa saja yang memiliki visi untuk memperbaiki ekonomi umat. Namun, kelemahan kita adalah belum terbiasa bergerak cepat dan sering saling menunggu. Ke depan, kita harus lebih proaktif," ujarnya dalam sesi diskusi.
Beliau juga mengusulkan agar Bank Danamon Syariah menyediakan advisor-advisor yang dapat memberikan saran strategis kepada ormas-ormas dalam pengelolaan keuangan syariah. Hal ini dinilai penting untuk mendorong akselerasi pemberdayaan ekonomi berbasis syariah di Indonesia.
Direktur Bank Danamon Syariah, Herry Hykmanto, dalam sambutannya menjelaskan bahwa Bank Danamon Syariah berkomitmen untuk mengaktifkan ekosistem halal di Indonesia. "Kami ingin memastikan layanan keuangan syariah semakin mudah diakses oleh umat Islam. Bank Danamon Syariah membuka pintu seluas-luasnya untuk bekerja sama dengan berbagai ormas dalam mendukung program-program pemberdayaan ekonomi umat," ungkapnya.
Selain Ustadz Zaitun Rasmin, pertemuan ini juga dihadiri oleh Wakil Sekretaris Jenderal Wahdah Islamiyah, Ustadz Ambo Sakka, serta sejumlah pimpinan ormas Islam nasional lainnya. Prof. Din Syamsuddin, yang juga mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah dan Ketua MUI, menekankan bahwa kerja sama antara ormas Islam dan lembaga keuangan syariah merupakan langkah strategis untuk memperkuat kemandirian ekonomi umat.
Pertemuan ini mencerminkan semangat bersama untuk memanfaatkan potensi ekonomi syariah demi kemajuan umat dan bangsa. Wahdah Islamiyah yang kini telah tersebar di 36 provinsi, dengan kiprahnya yang proaktif dalam isu-isu keumatan, menunjukkan kesiapannya menjadi bagian dari upaya besar ini. Melalui kerja sama ini, Bank Danamon Syariah diharapkan mampu memperluas dampak positifnya, tidak hanya dalam layanan keuangan tetapi juga dalam memperkuat ekosistem halal dan pemberdayaan ekonomi umat secara menyeluruh.