Program Beasiswa unggulan dari Kemdikbud ini berbeda dengan program Beasiswa unggulan Dosen Indonesia (BUDI) yang diselenggarakan oleh Kemenristek DIKTI.
MEMILIKI keinginan untuk meningkatkan kualitas diri demi membangun negeri melalui pendidikan lanjutan, merupakan mimpi dari banyak orang di negeri ini. Namun masih banyaknya kendala terutama permasalahan di biaya pendidikan yang cukup menguras kantong, menjadikan sebagian orang harus mengubur dahulu mimpi mereka untuk mengenyam pendidikan lanjutan.
Akan tetapi saat ini telah banyak lembaga terutama lembaga pemerintahan yang membuka program beasiswa bagi anak bangsa yang berprestasi, namun tidak memiliki kemampuan secara finansial untuk melanjutkan pendidikan. Program beasiswa ini seakan menjadi oase bagi siapapun yang mendambakan pendidikan lanjutan, serta sebuah jawaban dari keraguan-keraguan terhadap kesulitan dalam biaya pendidikan.
Pemerintah Indonesia melalui Kementeriannya telah banyak membuka program beasiswa dengan skema pembiayaan yang efektif bagi anak negeri berprestasi, dimana nantinya mereka dapat mengabdi bagi Indonesia setelah menempuh pendidikan di jenjang yang lebih tinggi. Salah satunya program Beasiswa unggulan yang diprakarsai oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).
Program Beasiswa unggulan dari Kemdikbud ini berbeda dengan program Beasiswa unggulan Dosen Indonesia (BUDI) yang diselenggarakan oleh Kemenristek DIKTI. Program Beasiswa unggulan Kemdikbud merupakan sebuah dukungan dan upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia, terutama dalam bidang pendidikan dan kebudayaan.
Program ini adalah salah satu upaya pemerintah untuk memperkecil kesenjangan pendidikan di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Sehingga diharapkan akan terciptanya peluang besar bagi masyarakat miskin atau yang tinggal di daerah tertinggal dalam mendapatkan pendidikan yang layak, demi peningkatan kualitas melalui penyediaan bantuan pendidikan serta pelatihan.
Sasaran program beasiswa ini menyentuh seluruh lapisan masyarakat Indonesia, terutama bagi Anda yang berprestasi serta memiliki impian besar untuk dapat membangun negeri. Alokasi pendanaan program beasiswa ini terbagi menjadi pembiayaan studi ke luar negeri, serta pembiayaan studi di dalam negeri.
Beasiswa unggulan Kemdikbud ini merupakan sebuah kesempatan bagi Anda untuk memperoleh biaya kuliah demi mengejar cita-cita dan impian Anda. Program beasiswa Kemdikbud ini juga merupakan salah satu cara bagi Anda memperoleh gelar pendidikan dari salah satu universitas terbaik dunia, untuk menunjang karir Anda di masa yang akan datang.
Menarik bukan? Jika memang Anda tertarik untuk mendaftar di program Beasiswa unggulan Kemdikbud ini, ada baiknya Anda mengetahui jenis-jenis beasiswa yang tersedia berikut ini.
Beasiswa ini ditujukan bagi calon mahasiswa ataupun yang sedang melangsungkan perkuliahan dengan usia maksimal 22 tahun, serta belum menyelesaikan semester 2 di dalam negeri untuk jenjang S1, S2 dan S3. Selain itu, penerima beasiswa ini harus memiliki prestasi minimal tingkat kabupaten, dan IPK minimal 3.25.
Program yang diperuntukkan bagi masyarakat Indonesia yang mempunyai prestasi di berbagai bidang ini, memilki 18 prioritas bidang keilmuan yaitu, Pendidikan (PAUD, PGSD), Kurikulum dan Pedagogi, Manajeman dan Kebijakan Pendidikan, Perfilman, Seni Pertunjukan, Seni Musik, kebudayaan, Perpustakaan, Arkeologi, Teknologi Informasi, Kebijakan Publik, Pariwisata, Industri Kreatif, Teknologi Pangan, MIPA, Maritim, Pertanian dan Energi.
Program ini merupakan beasiswa khusus untuk siswa yang berasal dari daerah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar) di Indonesia, yang ingin melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Program ini diadakan berdasarkan dari keinginan pemerintah untuk memajukan daerah 3T yang letak daerahnya jauh dari ibukota negara bahkan ibukota provinsi, sehingga pertumbuhan ekonomi dan pembangunannya belum merata. Atas dasar itu, pemerintah menawarkan program Beasiswa unggulan 3T yang meliputi jenjang S1, S2 dan S3 di perguruan tinggi yang terakreditasi minimal B, dengan harapan akan terciptanya sumber daya manusia yang berkualitas untuk memajukan daerah 3T tersebut.
Berbeda dari dua jenis beasiswa sebelumnya yang hanya bisa mendanai kuliah di dalam negeri, pada beasiswa jenis ini bisa mendanai kuliah hingga ke luar negeri. Akan tetapi beasiswa ini dikhususkan bagi Aparatur Sipil Negara di lingkungan Kemdikbud. Pada program ini, Anda berkesempatan untuk mengenyam pendidikan Magister atau Doktor baik di dalam maupun di luar negeri.
Untuk persyaratan agar Anda bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan Magister dan Doktor, secara umum Anda harus memenuhi syarat minimal IELTS 6.5 bagi yang ingin melanjutkan jenjang pendidikan di luar negeri. Sementara itu, batasan umur maksimal 37 tahun untuk lulusan S1, dan 40 tahun untuk lulusan S2.
Jika ingin mengambil beasiswa ini untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri, perlu diingat Anda harus melengkapi berkas Letter of Acceptance (LoA), ini merupakan surat penerimaan Anda di universitas luar negeri yang dituju yang bersifat tanpa syarat. LoA ini wajib dilampirkan sebelum masa pendaftaran Beasiswa berakhir dan tidak bisa menyusul. Jadi, alangkah baiknya jika Anda mendahulukan proses pencarian LoA ini sebelum melanjutkan kelengkapan berkas lainnya seperti, surat keterangan sehat dan proposal rencana studi.
Untuk pendaftaran secara mandiri serta penjelasan lebih lengkap terkait program Beasiswa unggulan Kemdikbud, Anda bisa mengunjungi laman ini.