DEA Kembali Naikkan Semangat Pembina Pesantren Melalui Kelas Teladan

DEA Kembali Naikkan Semangat Pembina Pesantren Melalui Kelas Teladan


(BOGOR) Ummattv.com - Dormitory Educator Academy (DEA) dibawah naungan KAFA Institute mengadakan pelatihan manajemen asrama pondok pesantren untuk seri ke-XXVI pada hari Sabtu-Senin (25-27/02/2023) di Hotel M One, Bogor.


Pelatihan dengan sistem program kelas berjudul seri "Menjadi Teladan" ini diisi oleh 2 trainer ahli DEA, ustadz Ibrahim Mandres dan ustadz Puguh Santoso (Mr. Poo) yang kemudian berhasil mendatangkan 34 kepala sekolah/pesantren, pengurus asrama & musyrif seluruh Indonesia.


"yang masuk data dari Jambi ada, dari Banten, Tangerang dan sekitarnya (Jabodetabek), ada dari Madura, juga dari Kalimantan Barat." terang salah satu trainer, ustadz Ibrahim.


Kelas yang bekerjasama dengan Badan Kerjasama Pondok Pesantren Indonesia (BKsPPI) ini mendatangkan berbagai respon positif dari para peserta, ada yang bersyukur punya kesempatan mengikuti pelatihan, mendapat pelajaran baru dari puluhan tahun menjadi pengurus asrama, bahkan ada yang ingin bersegera menerapkan langsung materi pelatihan di pondok pesantrennya.

"Alhamdulillah, ternyata problematika di pesantren itu sangat luar biasa, saya sangat terkesan sekali dengan penyampaian para mentor yang benar-benar terjadi di pesantren." kesan ustadz Syamsuddin, pengurus pondok pesantren Al Amanah Al Gontory. 


Peserta lainnya juga merasakan pengalaman yang sama. Salah satunya kepala sekolah Al Maratush Sholihah Bekasi, ustadzah Ita Chabibah yang merasa terinspirasi untuk memperbaiki sistem pengasuhan sekolahnya. 

"21 tahun saya menjadi kepala sekolah, rasanya ini adalah pelatihan yang banyak memberikan inspirasi bagi saya untuk merubah atau memperbaiki sistem yang ada dalam pengasuhan pesantren." ujar ustadzah Ita. 

Para peserta berharap agar pelatihan ini terus berlanjut hingga batch-batch berikutnya sehingga menghasilkan kembali pengurus-pengurus asrama berkualitas yang rapi secara sistem dan bagus secara emosi dalam menghadapi situasi asrama dan santri.

Sebelumnya :
Selanjutnya :