UMMATTV MAMUJU--Tim relawan Askar Kauny membangun masjid darurat bagi warga korban gempa di dusun Tamao, Kelurahan Tampalang, Kecamatan Tapalang. Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Masjid ini bahkan rencananya akan digunakan hingga tahun 2022 mendatang, akibat masjid sebelumnya rusak berat karena gempa.
"Awalnya kami tim relawan Askar Kauny ingin membangun musala darurat di lokasi pengungsian yang berada di atas bukit. Namun, warga menyarankan untuk dibangun masjid di dekat jalan sebagai pengganti masjid Darul Falah yang tak bisa dipakai lagi untuk salat berjamaah akibat rusak berat," ungkap relawan Askar Kauny, Faisal Rully.
Pria yang akrab disapa Bang Ical ini menjelaskan, bersama warga secara gotong royong membangun masjid dengan bahan kayu dan papan dengan ukuran 10 x 10 meter. Masjid darurat ini bisa menampung hingga 100 jemaah. Sementara untuk keperluan audio, sambung Bang Ical, masih menggunakan sound system lama dari masjid Darul Falah yang rusak berat.
Kepala Dusun Tamano, Abdul Malik menyambut baik masjid darurat yang dibangun bersama relawan Askar Kauny untuk 220 KK di daerahnya. Ia berharap meski dibuat sederhana, masjid ini bisa kokoh hingga renovasi masjid Darul Falah selesai nantinya. "Awalnya kami bingun mau salat di mana. Tapi alhamdulillah dengan adanya masjid darurat ini kami bisa kembali salat berjamaah," ucapnya.
Bang Ical menyatakan, tim Askar Kauny berencana membangun satu lagi masjid darurat di Dusun Lingkungan Kasambang, Kelurahan Kasambang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju. Di wilayah ini, imbuh Bang Ical, dihuni sekitar 250 KK yang menunggu untuk bisa kembali salat berjamaah. "Bagi para donatur yang ingin beramal jariyah bisa bersama Askar Kauny dan warga turut membangun masjid di sini karena sudah sangat dinantikan warga," ajak Bang Ical.*