UMMATTV, JAKARTA--Ramadhan 1443 H, Islamic Medical Service (IMS) bersama Baznas (Bazis) DKI sinergi berikan layanan hapus tato keliling. Terbaru untuk warga binaan pemasyarakatan perempuan Kelas II A Jakarta Timur (6/4).
Dalam sesi pembukaan hadir para pejabat teras BAZNAS (BAZIS) DKI seperti Ahmad H. Abu Bakar, Nasir Tajang, Ahmad Sholeh dan Ibu Rini.
Dalam kesempatan itu IMS menerjunkan seorang dokter, dua perawat, tiga operator dan dua orang paramedis.
Hadirnya program ini disambut baik oleh Plt Kalapas Ibu Aan Aeni.
"Terima kasih kepada BAZNAS (BAZIS) DKI dan IMS yang berkenan datang dengan layanan hapus tato. Mungkin bisa berlangsung secara rutin, ya," ungkapnya.
Sementara itu Direktur IMS, Imron Faizin menyampaikan terima kasih atas kepercayaan BAZNAS (BAZIS) DKI dan penyambutan yang sangat baik dari Kalapas beserta jajarannya.
"Alhamdulillah, teirma kasih, IMS kembali dapat kepercayaan dari mitra kerja, BAZNAS (BAZIS) DKI dan Lapas di sini, insha Allah kebaikan dan kemaslahatan semakin mudah kita wujudkan dengan kolaborasi seperti ini, utamanya dalam membantu mereka yang hijrah lebih baik lagi," jelasnya.
Layanan hapus tato IMS ini mendapat sambutan positif dari warga binaan.
"Program ini lama saya tunggu. Jadi senang sekali akhirnya datang hari ini IMS. Saya insha Allah kalau sudah bebas akan bersih dari keburukan dan juga tato ini," ungkap Intan (35).
Senada dengan itu Santi (32) juga menyampaikan perasaan bahagianya.
"Terima kasih IMS. Saya sudah punya niat hapus tato ini sebelum masuk penjara. Namun, ternyata biaya hapus sangat mahal. Jadi saya sangat bersyukur justru dalam penjara saya bisa hapus tato gratis dari IMS," tuturnya penuh haru.
Selain layanan hapus tato, BAZNAS (BAZIS) DKI juga membagikan bingkisan Ramadhan berupa seperangkat alat sholat berupa mukena.
Sesi paling akhir acara dipuncaki dengan buka puasa bersama dengan total 400 paket takjil dan 400 paket makanan semua untuk warga binaan di lapas itu.*