UMMATTV, BOGOR--Pasca Muktamar IV Wahdah Islamiyah yang diadakan pada akhir tahun 2021 lalu menegaskan komitmen Wahdah Islamiyah di bidang pendidikan untuk terus melakukan perluasan pendirian satuan pendidikan dan kesiapan sumber daya manusia.
Ini terlihat dari salah satu agenda yang dilakukan oleh Ketua Yayasan Pesantren Wahdah Islamiyah (YPWI) Pusat Ir. Nursalam Siradjuddin, saat melakukan kunjungan dan silaturahim ke kampus UIKA Bogor, tepatnya di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Senin (24/01/2022).
Selain memanfaatkan kedatangan ke Bogor dengan beberapa urusan dinas juga menyampaikan ucapan terima kasih atas realisasi hasil MoU ke pihak FKIP UIKA Bogor. Bahwa dua orang santri alumni SMA Al Quran Wahdah Islamiyah Cibinong Bogor tahun 2021 berhasil masuk dengan jalur beasiswa full. Keduanya masuk pada program studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI).
"Insya Allah ke depan akan dimaksimalkan jumlah alumni yang akan masuk melalui jalur beasiswa Hafidz 30 juz," harapnya.
Turut hadir dari FKIP UIKA Bogor Dr. Nuraeni, M.Ed. selaku Dekan, Ka Prodi PLS Dr. Abdul Karim, M.Si., Moh. Muhyidin, M.Pd., selaku Pembantu Dekan II dan Dr. Masyitho Widiyawati Ketua Lembaga Penyelenggara Diklat Pendidikan anak usia Dini (LPD PAUD).
Dalam pertemuan tersebut, Ketua YPWI berharap kerjasama yang dibangun dengan FKIP dengan YPWI dapat dimanfaatkan oleh kedua belah pihak terutama guru PAUD di daerah karena program. Ini merupakan program yang baru dibentuk oleh FKIP. Sebuah Lembaga di bawah FKIP dengan sasaran para calon guru atau guru PAUD yang dilatih selama dua bulan pada tingkat dasar. Dua bulan tingkat lanjutan dan dua bulan di tingkat mahir atau terampil. Di akhir Diklat seluruh peserta akan diberikan uji kompetensi
Pihak YPWI juga memaparkan bahwa Pasca Muktamar IV ini YPWI yang merupakan lembaga yang membawahi semua pendidikan formal mulai dari PAUD hingga Perguruan Tinggi (PT).
"Dalam rangka percepatan keberadaan sekolah formal, minimal tingkat PAUD, Wahdah Islamiyah mencanangkan mendirikan PAUD di setiap kecamatan di setiap Kota dan Kabupaten, sebagai perwujudan visi 2030 Wahdah Islamiyah.*